Madah Cinta Lagu Rindu

Ingin ku nyayikan lagu rindu
Ingin ku luahkan rasa hati ku
Hanya pada mu

Kerana aku rindu
Terlalu rindu…
Aku cinta pada mu!

Selamat Jalan

Jantungku berhenti berdetak,
Astaga!
Senyumnya ...

Senyum yang sama
yang mampu membuatku terpana
tak mampu bersuara

Tapi tak lama
ketika kenyataan berbicara
yang tersisa hanya airmata

Harapku, kita bisa tetap bersama, berbagi tawa
Tanpa bertanya harus pergi kemana
Tanpa hirau harus menjadi apa

Tapi jawab singkatmu, mengisyaratkan rasa
yang hanya akan membuatku semakin merana
Sepi yang kurasa, perih melara jiwa

Dan ketika perpisahan menjadi jawaban
ku hanya bisa menangis tanpa airmata
terbelenggu dengan keadaan, ku tiada kuasa

Selamat jalan,
Terima kasih untuk senyum
yang tlah kau bawakan untukku

Madah Cinta Mimpi

Wahai sayang ku…..
Ujung jarimu ku kucup mesra malam tadi
Arrrghhhhhh...!
Rupa-rupanya aku bermimpi…..!

Salahkah jika aku bermimpi…?
Berganding mesra bersama mu disebuah taman
Lalu mengikat janji asmara dakapan mesra
Sehidup semati hingga keshurga….

Salahkah jika aku bermimpi?
Mengharap cinta mu sepenuh hati dan jiwa-raga
Suka dan duka hidup bersama
Sehingga kehujung dunia…..

Salahkah jika aku bermimpi?
Menyintai diri mu sehingga mati..!

Untitled #2

Sejujurnya, kadang aku sembunyi, karena ingin kamu temukan.
Menjauh karena ingin kamu ikuti.
Menangis karena ingin kamu tenangkan.
Menjatuhkan diri, karena ingin kamu tangkap.

Untitled #1

Lembayung senja turun iringi sepi.
Menuntunku berjalan ke arah yang tak pasti.
Kala malam turun menjelang.
Anganku tak jua henti melayang.
Terus mengembara jauh diselimuti hati nan jenuh.
Dalam semakin pekatnya malam, cintakupun bersinar semakin kelam.

Di saat malam yang sunyi

Di saat malam yang sunyi
ku termenung seorang diri
teringat paras wajahmu
bergetar rasanya hatiku...

Apa Itu Cinta?

Oh, cinta
kau kurindu
kau kukejar
kau kudamba

Suatu saat
kau hilang
kau pergi
lenyap ke dalam sepi

Oh, cinta
apakah yang kurasa
ketika engkah t'lah tiada...?